Pengaruh Kayu Manis (Cinnamomun cassia) terhadap Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2
Abstract
Latar belakang: penderita diabetes mellitus (DM) tipe 2 mengalami peningkatan setiap tahunnya. Banyak penderita DM beralih menggunakan herbal yang dinilai sebagai pengobatan alami dan aman. Herbal yang digunakan antara lain, kayu manis (cinnamon cassia) yang kini banyak beredar di pasaran. Tujuan: diketahuinya pengaruh konsumsi rutin kayu manis terhadap kadar glukosa darah pada pasien DM tipe 2. Metode: penelitian menggunakan desain eksperimen pre-post pada satu kelompok yang diberikan dosis kayu manis sebesar 1 g hari selama 4 minggu. Sampel penelitian diambil secara sukarela sebanyak 10 responden yang berasal dari Posbindu Puskesmas Kemiling, Bandar Lampung. Pengukuran kadar glukosa dilakukan setiap minggu menggunakan alat uji glukosa yang telah tersertifikasi. Analisis data menggunakan uji t berpasangan. Hasil: pengamatan minggu pertama, terjadi penurunan rerata kadar glukosa responden sebesar 273.3 mg/dl + 69.2 (p-value 0.050). Pada pengamatan berikutnya, rerata glukosa menjadi 260.4 mg/dl + 53.7 (p 0.588), 235.8 mg/dl + 91.0 (p 0.264), dan 230.8 mg/dl + 82.0 (p 0.625). Perbandingan rerata awal pengamatan dan terakhir, didapatkan p-value 0.028. Kesimpulan: terdapat pengaruh konsumsi rutin kayu manis terhadap penurunan rerata kadar glukosa darah pada pasien DM tipe 2.