Literature Review: Gambaran Usia Dan Pendidikan Ibu Melahirkan Dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah Pada Bayi

Zulvita Andriyani(1), Novera Herdiani(2)
(1) Jurusan Kesehatan Mayarakat, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Indonesia,
(2) Jurusan Kesehatan Mayarakat, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Indonesia

Abstract

Latar Belakang: Berat badan lahir rendah termasuk faktor utama dalam peningkatan mortalitas,
morbiditas dan juga usia dan pendidikan ibu berdampak terhadap bayi. Tujuan: Literature review ini
bertujuan untuk mengetahui gambaran usia dan pendidikan ibu melahirkan dengan kejadian BBLR
pada bayi. Penelitian ini menggunakan metode literature review dengan mencari jurnal melalui
database Portal Garuda dan Google Scholar (2011-2020). Kata kunci yang digunakan “usia dengan
kejadian BBLR”, “BBLR”, dan “pendidikan dengan kejadian BBLR”. Hasil penelusuran yang
didapatkan pada portal garuda 179 artikel dan google scholar 5640 artikel di mana hanya 14 artikel
sesuai dengan penelitian ini. Usia melahirkan yang berkaitan dengan BBLR merupakan faktor risiko
tinggi pada bayi. Pada usia ibu < 20 tahun perkembangan organ reproduksi dan fungsionalnya belum
sempurna, Sedangkan pada usia ibu > 35 tahun tidak dianjurkan untuk melahirkan, karena ibu lebih
rentan mengalami penyakit degeneratif. Tingkat pendidikan ibu faktor yang mendasari dalam
mengambil keputusan. Salah satunya, mengambil keputusan saat memberikan nutrisi bagi bayi.
Kesimpulan pada penelitian ini bahwa usia dan pendidikan ibu melahirkan yang berisiko
memengaruhi kejadian BBLR pada bayi. Saran kepada tenaga kesehatan hendaknya meningkatkan
pengetahuan ibu, yang berkaitan dengan umur dan pendidikan ibu melahirkan dengan kejadian BBLR
pada bayi, melalui kegiatan penyuluhan atau pada saat ibu memeriksakan kandungan

Full text article

Generated from XML file

Authors

Zulvita Andriyani
zulvitaaandriyanii12@gmail.com (Primary Contact)
Novera Herdiani
Copyright and license info is not available

Article Details