Efektivitas Penerapan Physical Distancing dalam Upaya Pengendalian Covid-19 di Kelurahan Siwalankerto
Main Article Content
Abstract
Latar Belakang: Penerapan physical distancing sering tidak dilakukan oleh masyarakat, sehingga pencapaian efektivitas physical distancing diperlukan sebagai upaya pengendalian Covid-19. Pengukuran efektivitas mengidentifikasi faktor physical distancing yang dilakukan oleh masyarakat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penerapan physical distancing dalam upaya pengendalian Covid-19 di Kelurahan Siwalankerto. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan desain deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah 324 orang di Kelurahan Siwalankerto. Sampel ini yaitu kelompok rentan terkena Covid-19 yang dominan pada usia lansia (< 55 tahun). Besar Sampel yang digunakan sebanyak 116 orang dengan teknik cluster random sampling. Analisis data dengan univariat. Analisis mengukur program dengan rumus efektivitas. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa 7 indikator physical distancing pada durasi aktivitas di luar rumah (34,5%), batas aktivitas di luar rumah (48,3%), menjaga jarak (44,8%), bepergian (65,5%), berjabat tangan (73,3%), berdiam diri (69,8%), sentuh benda publik (86,2%). Kebijakan physical distancing ini cukup efektif jika dilakukan dalam pengendalian Covid-19. Kesimpulan: Penelitian ini menggambarkan bahwa tujuh kebijakan physical distancing yang cukup efektif dalam upaya pengendalian Covid-19, yang paling dekat efektif adalah menjaga jarak.