Prevalensi Jamur Malasssezia Furfur Pada Panu Anak Sekolah Dasar Negeri 47  Kelurahan Dufa-Dufa Kota Ternate

Rony Puasa(1), Aan Yulianingsih Anwar(2), Nadira Abubakar(3)
(1) Poltekkes Kemenkes Ternate,
(2) Poltekkes Kemenkes Ternate,
(3) Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Ternate, Indonesia

Abstract

Latar Belakang: Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak di garis khatulistiwa yang mempunyai iklim tropis yang memungkinkan berkembangnya penyakit menular yang di sebabkan oleh mikroorganisme seperti jamur. Malassezia furfur merupakan salah satu jenis jamur pada kulit. Adanya Malassezia furfur pada siswa menyebabkan siswa hilang konsentrasi pada saat belajar karena adanya rasa gatal selain itu juga dapat menurunkan rasa percaya diri pada siswa tersebut. Tujuan: mengidentifikasi jamur Malassezia furfur pada siswa. Metode: Penelitian menggunakan metode deskriptif. Sampel penelitian menggunakan metode total sampling sampling dimana jumlah sampel sebanyak 33 siswa. Hasil: Ditemukan 3 Sampel Positif dan 30 Sampel Negatif Pada Swab kulit  Siswa-siswi SD Negeri 47 Kelurahan Dufa-dufa Kota Ternate. Kesimpulan: Didapatkan 10% Pertumbuhan jamur Malassezia furfur Panu Anak Sekolah Dasar Negeri 47 Kelurahan Dufa-Dufa Kota Ternate

Full text article

Generated from XML file

Authors

Rony Puasa
rony_yani@yahoo.co.id (Primary Contact)
Aan Yulianingsih Anwar
Nadira Abubakar
Copyright and license info is not available

Article Details